Cara Mengetahui HP Terkena Virus dan Cara Mengatasinya

Tips smartphone kali ini tentang cara mengenal dan mengatasi hp Android atau iPhone yang terkena virus atau malware. Sama halnya dengan virus pada komputer, hacker saat ini juga gencar menargetkan penyebaran virus ke smartphone, baik di Android maupun iPhone. Hacker umumnya mengincar data-data pribadi Anda untuk kepentingannya.

Apakah iPhone yang terkenal mahal aman dari virus? Tentu tidak. Karena faktanya, tidak ada satu sistempun di dunia ini yang benar-benar aman 100%.

Buktinya, hacker asal Hongkong telah berhasil menyebarkan virus melalui iPhone dan iPad. Virus ini mampu mencuri data pesan, teks, log panggilan, password, lokasi GPS, foto dan data lainnya dari gadget canggih anda. Sedangkan pada smartphone Android sejak kemunculannya virus-virus juga mulai dikembangkan oleh hacker.

Kehadiran virus yang sangat menjengkelkan tentu membuat Anda terganggu dan bisa jadi suatu saat Anda mengalami kerugian dengan keberadaannya. Untuk itu sebelum virus terlanjur mencuri/mengambil data Anda di smartphone, ada baiknya kenali ciri-ciri HP terkena virus (Android dan iPhone) seperti yang telah kami rangkum di bawah ini.

7 tanda kalau HP terkena virus atau malware

1. Banyaknya Iklan Pop Up yang muncul

Jika menu pop-up muncul ketika Anda sedang membuka game gratis tentu hal ini adalah wajar. Namun jika iklan pop-up muncul ketika Anda tidak melakukan apapun dengan smartphone anda, misalnya saat lockscreen atau homescreen maka Anda patut curiga.

Untuk amannya, jangan sekali-kali mengklik iklan yang mencurigakan tersebut, karena hal ini bisa dijadikan jalan pintas/masuk bagi peretas yang ingin mencuri data anda.

2. Batrai smartphone semakin boros

Bila penggunaan smartphone biasa saja dan masih dalam kategori wajar, namun baterai yang terkuras cukup banyak alias boros, maka Anda patut curiga. Mungkin saja ada aplikasi yang berjalan tanpa Anda sadari di background dengan kategori virus.

Sebaiknya jika hal ini terjadi periksalah aplikasi secara detail dengan langkah, Setting > Apps. Jika ada aplikasi asing yang mungkin telah merekam aktivitas smartphone sebaiknya bersihkan aplikasi tersebut.

3. Kecepatan smartphone melambat (lemot)

Tidak jauh berbeda dengan computer smartphone yang terinfeksi virus biasanya performanya akan melambat. Hal ini dikarenakan adanya aktifitas yang diproses dibelakang layar (oleh virus tersebut).

Ciri-ciri virus mulai beraksi biasanya semua aplikasi yang Anda buka harus ditutup paksa dan smartphone restart otomatis. Tidak menutup kemungkinan smartphone Anda juga akan sering sekali hang.

4. Lalu lintas data mencurigakan

Jika penggunaan data Anda meningkat drastis sementara Anda sendiri merasa tidak melakukan aktifitas tersebut, maka Anda patut curiga. Karena sangat mungkin ini tandanya virus spammer sedang beroperasi di belakang layar.

Untuk mengetahui penggunaan data secara detail, ada baiknya Anda memeriksanya pada menu Pengaturan > Data Usage. Dari menu ini Anda dapat melihat aplikasi yang menyedot data.

Jika aplikasi yang menyedot data adalah aplikasi yang sering digunakan tentu bukanlah masalah. Namun jika aplikasi asing sebaiknya Anda segera membersihkan aplikasi tersebut.

5. Booting lama

Smartphone booting terlalu lama dari biasanya. Umumnya penyebab booting lama adalah karena RAM dan memori internal terlalu rendah.

Namun jika smartphone yang Anda miliki memiliki spesifikasi mumpuni, namun booting lama, maka bisa dicurigai  terinfeksi malware. Jika kondisi ini sudah sangat parah, disarankan untuk melakukan factory reset.

6. Redirect Malware

Umumnya redirect malware ini terjadi saat Anda sedang melakukan browsing maupun membuka aplikasi tertentu, virus akan menggiring Anda ke situs-situs yang mencurigakan. Waspadalah, karena begitulah cara kerja malware.

7. Adanya SMS Aneh

Anda tentu tahu mana sms yang datang dari kontak Anda mana yang tidak bukan? Jika suatu ketika Anda menemukan sms aneh yang mana Anda tidak melakukannya, ada kemungkinan smartphone Anda telah diretas pihak yang tidak bertanggung jawab.

Umumnya sms aneh yang masuk ini digunakan oleh peretas untuk mengambil atau mencuri akun/data perbankan atau media sosial. Teknik yang digunakan ini dikenal sebagai teknik phising. Jadi, segeralah hapus sms tersebut.

Disamping itu, parahnya lagi smartphone yang terinfeksi malware juga mampu melakukan panggilan telepon ke nomor tertentu secara diam-diam.

Tips agar smartphone terhindar virus

Terdapat beberapa tips yang dapat Anda gunakan untuk mencegah agar smartphone Anda terhindar dari virus, diantaranya:

• Unduh aplikasi yang Anda perlukan dari situs resmi, misalnya Anda pengguna Android dapat mengunduhnya di Play Store sedangkan pengguna Apple dari Apple App Store.
• Bentengi smartphone Anda dengan antivirus terpercaya. Rutinlah melakukan scanning data.
• Hapuslah aplikasi yang mencurigakan.
• Anda harus memiliki backup data baik berupa foto, video dan file pentingnya dalam bentuk cloud. Jika pengguna Android manfaatkanlah Google Drive atau Dropbox untuk backup data tersebut.
• Jika virus telah menyebar secara membrutal lakukan factory reset
• Jika smartphone Anda telah benar-benar bersih jangan lupa untuk mengakses Setting > Security dan hapus centang pada pilihan Unknow Resource agar smartphone Anda terlindung dari aplikasi berbahaya.

Diantara virus atau malware yang sering mengindeksi smartphone, biasanya ada malware yang cukup populer dan sangat berbahaya. Bagaimana malware atau virus yang sangat berbahaya tersebut? Mungkin informasi mengenai 18 virus malware paling berbahaya di smartphone ini akan menambah referensi Anda mengenai virus.

Demikianlah ulasan yang bisa kami bagikan terkait ciri-ciri HP terkena virus (Android dan iPhone) serta cara mengatasinya, semoga bermanfaat bagi Anda pengguna smartphone Android dan juga iPhone. 

Share this post